Saya Rasa ini akan menjadi Natal yang buruk bagi saya, tinggal di satu tempat yang menjadi kaum minoritas memang tidak enak rasanya, selama 3 tahun saya di kota ini, namun tidak sekalipun saya merasakan Nuansa natal yagn berbeda, dari tahun ketahun semua tampak biasa saja.
lain dengan kota saya di desa terpencil di pelosok sumatra, nuansa berbeda yang sangat kontras dengan kehidupan Natal di kota, menyambut Natal semua anak-anak pasti rame dengan kegiatan masing-masing, ada Liturgi Natal, suara mercun dimana-mana, kembang api menghiasi langit malam yang gelap, memberikan warna yang sangat indah.
Huh, kota ini sangat klasik Natal ada hanya saat malam natal, itu pun hanya ada di gereja dan tersimpan dalam diri sendiri. menghibur diri dengan musik-musik lagu natal. itu mungkin yang banyak orang lakukan, jauh dari keluarga. oh hanya ada doa dan harapan. tahun depan tak akan ada lagi yang seperti ini..
Merry Christmas...
Salam kevin Ringo
Salam kevin Ringo
